HERBA – Apa perbedaan rimpang, rempah dan akar yang tumbuh subur melimpah di Indonesia? Rimpang adalah salah satu bagian tanaman yang dimanfaatkan untuk obat contohnya jahe yang paling banyak digunakan sebagai obat. Lalu apa bedanya rimpang vs rempah vs akar yuk temukan jawabannya dalam artikel ini dengan sistematika :
Pengertian Rempah
Untuk mengetahui apa itu rempah sebenarnya, ada berbagai pengertian rempah rempah menurut para ahli diantaranya adalah :
- Rempah-rempah adalah bagian tumbuhan yang digunakan sebagai bumbu, penguat cita rasa, pengharum, dan pengawet makanan yang digunakan secara terbatas (FAO, 2005)
- Rempah adalah tanaman atau bagian tanaman yang bersifat aromatik dan digunakan dalam makanan dengan fungsi utama sebagai pemberi cita rasa (Duke dkk., 2002)
- Rempah adalah bahan aromatik yang digunakan untuk memasak dan kesehatan berasal dari tumbuhan (Nurani 2010)
Rempah yang bahan bakunya adalah rimpang antara lain didapatkan dari tanaman jahe, kunyit, lengkuas, temulawak, dan kapulaga. Daun adalah bagian tanaman yang sering dimanfaatkan sebagai rempah-rempah, terutama sebagai penambah cita rasa dan aroma makanan-minuman. Jenis daun yang sering dipakai adalah daun jeruk, daun salam, seledri, dan daun pandan (De Guzman dan Siemonsma, 1999).
Jenis rempah dibagi dua yaitu rempah basah (kunyit, jahe, kencur, dan bawang-bawangan) dan rempah kering (jinten, lada, kemiri, dan ketumbar). Manfaat rempah untuk kesehatan sangat banyak sebagai obat dalam dan luar yang dijelaskan dalam website, dan tentu saja dalam bidang kuliner rempah digunakan untuk menambah cita rasa dari masakaan (Jumarani 2009).
Rempah Sejak Jaman Dahulu
Dilansir dari Wikipedia (2020), Rempah-rempah adalah salah satu alasan mengapa penjelajah Portugis Vasco Da Gama mencapai India dan Maluku. Rempah-rempah pula yang membuat tertarik Belanda menyusul ke Maluku, di lain pihak, bangsa Spanyol di bawah pimpinan Magellan telah lebih dahulu mencari jalan ke Timur melalui jalan lain yakni melewati samudera Pasifik dan akhirnya berlabuh di pulau Luzon, Filipina.
Jenis Rempah-Rempah
Berdasarkan jenis pemanfaatan tanaman, rempah dibedakan menjadi :
- Kategori Bunga : cengkeh (cloves), lawang / pekak, telang, bunga pala (mace).
- Kategori Biji : adas (anisud), asam (tamarin), biji pala (nutmeg), kemiri (candlenut), ketumbar (corriander), jintan (cumin), kapulaga (cardamon), lada putih (white pepper), lada hitam (black pepper), biji vanili (vanilla seed), biji selasih (poppy seed)
- Kategori Daun : daun jeruk (citrus leaf), daun kemangi (basil leaf), peterseli (parsley), daun salam (bay leaf), seledri (celleri), daun kucai (chives)
- Kategori Batang : kayu manis (cinnamon / cassia), sereh, kayu secang
- Akar : jahe, lengkuas, kunyit, kencur
- Umbi Lapis : bawang merah (shallot), bawang bombay (onion), bawang putih (garlic), bawang pre (leek)
Apa Itu Rimpang (Rhizoma)
Ada yang namanya rimpang (rizoma), umbi (tuber), dan umbi lapis (bulbus) yang semuanya merupakan metamorfosis atau perubahan bentuk dari batang / akar / daun atau kombinasi diantaranya. Perbedaan rimpang dan rempah terletak pada fungsi obat dan fungsi penyedap masakan saja.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia definisi rimpang adalah suatu batang menjalar yang ada di bawah tanah, menghasilkan kuncup yang akan menjadi batang ke arah atas dan akar ke arah bawah, seperti kunyit dan halia.
Pengertian rimpang sebenarnya – Rimpang adalah batang dan daun yang berada di dalam tanah, bercabang-cabang dan tumbuh horizontal atau mendatar, dan dari ujungnya dapat tumbuh tunas yang muncul di atas tanah dan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Dengan demikian, rimpang adalah hasil perubahan pada batang, bukan akar. Kita bisa menyatakan rimpang merupakan perubahan batang dari ciri-ciri tanaman rimpang :
- Beruas-ruas dan berbuku-buku. Akar tidak beruas-ruas dan tidak berbuku-buku.
- Berdaun. Bisa diamati daun akan menjadi sisik-sisik, sementara akar tidak memiliki daun.
- Rimpang memiliki kuncup-kuncup.
- Tumbuh tidak menuju pusat bumi / air, kadang-kadang tumbuh ke atas dan muncul di atas tanah.
Berdasarkan banyak penelitian di jelaskan bahwa rimpang adalah salah satu bagian tanaman yang dimanfaatkan untuk obat berbagai penyakit dan sebagai pasukan cleaning service tubuh (dengan rimpang badan akan melakukan bersih-bersih semua kotoran karena makanan yang kita makan). Dapat diberikan contoh penggunaan rimpang untuk kesehatan silahkan lihat Resep JSR untuk detailnya.
Pengertian Akar
Rimpang adalah metamorfosis batang, jika batangnya tumbuh di dalam tanah maka ia akan menjadi ruas baru, sementara apabila tumbuh di atas tanah maka akan menjadi tumbuhan yang bernama daun.
Nah akar adalah bagian samping batang dan daun bagi tumbuhan yang tumbuh menuju pusat bumi (corpus). Jadi jelask bukan perbedaan rimpang dan akar disini?
Ciri-Ciri Akar
Akar sendiri memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Akar berada di dalam tanah, arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya
- Tidak memiliki ruas, tidak berbuku-buku, tidak mendukung daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainnya
- Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan
- Ujungnya tumbuh terus, pertumbuhannya kalah pesat jika dibandingkan dengan bagian permukaan tanah
- Bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga lebih mudah untuk menembus tanah
Jenis-Jenis Akar & Contoh + Gambar
Akar adalah bagian dari tanaman rempah. Dilihat dari struktur atau susunannya, Akar dibedakan menjadi lima yaitu :
Akar serabut
Akar serabut memiliki bentuk yang serabutan, akar ini dimiliki tumbuhan monokotil atau tumbuhan berkeping tunggal. Gambar akar serabut dapat dilihat pada gambar di samping, contoh tumbuhan yang berakar serabut adalah : kelapa, pisang, tebu, pepaya, dan jagung.
Akar tunggang
Akar tunggang adalah akar utama yang asalnya bermula dari biji, biji akan tumbuh menjadi kecambah dan membentuk akar utama, inilah yang disebut akar tunggang sebagaimana gambarnya bisa dilihat di samping. Tumbuhan yang berkembang biak dengan biji, pasti memiliki akar tunggang. Contoh tumbuhan dengan akar tunggang adalah : jambu biji, pohon asam, kacang hijau, mangga, rambutan, pohon waru, dan kangkung.
Akar gantung
Akar gantung adalah akar yang tumbuh pada batang tumbuhan di atas tanah menjulur ke bawah, fungsinya untuk mengambil dan menyerap air dan unsur hara di udara. Contoh tumbuhan dengan akar gantung : beringin.
Akar napas
Akar napas adalah jenis akar yang tumbuhnya tegak lurus ke atas sehingga akar ini muncul dari permukaan tanah atau air. Contoh tanaman dengan akar napas adalah : pohon kayu api dan pohon bakau
Akar pelekat
Akar pelekat adalah jenis akar yang tumbuhnya di sepanjang batang, ia akan menempel pada pagar, tembok, atau tumbuhan lain. Akar pelekat hanya dimiliki tumbuhan yang memanjat, contohnya seperti pada tumbuhan sirih.
Pengertian Bumbu
Bumbu adalah bahan penyedap masakan (masih basah/segar) memiliki fungsi penambah cita rasa sehingga meningkatkan selera makan. Bumbu berasal dari bahan makanan hewani maupun dari tumbuh tumbuhan (Nurani 2010).
Lebih spesifik, bumbu disamakan sebagai jenis rempah karena memberikan rasa & aroma yang khas pada masakan. Bedanya, rempah adalah istilah bahan yang berasal dari tanaman rimpang, sedangkan bumbu adalah istilah untuk kombinasi dari beberapa rempah untuk pemberi cita rasa pada masakan.
Lebih jauh, kategori bumbu tidak hanya rempah yang berasal dari bagian tanaman baik dalam bentuk segar maupun yang dikeringkan, tetapi juga bahan olahan pemberi rasa dan aroma seperti kecap, garam, cuka, tauco, ebi, dan sebagainya. Dengan demikian fungsi bumbu adalah memperkaya rasa masakan sehingga terasa harum, manis, asin, gurih, asam atau pedas.
Jenis-Jenis Bumbu
Ada berbagai resep bumbu yang berasal dari rimpang. Dilihat dari cara pengolahannya, macam-macam bumbu dapat dikategorikan menjadi berikut :
Bumbu segar
Adalah bumbu yang digunakan dalam keadaan segar dengan masa simpan yang singkat (kecuali ditaruh kulkas atau di dekat daerah lembab bisa lama), contoh : bawang merah, bawang putih, kunyit.
Bumbu kering
Adalah bumbu yang digunakan dalam keadaan kering, jenis bumbu ini biasanya disebut rempah-rempah atau spices.
Bumbu buatan
Adalah bumbu siap pakai dan umumnya banyak menimbulkan masalah kesehatan karena proses pengawetan dan penambahan bahan kimia. Contohnya garam, cuka, MSG, terasi, aneka kecap, aneka saus dan essens.
Bumbu Dasar
Adalah komposisi bumbu yang umumnya dipakai orang Indonesia, jenisnya ada bumbu dasar merah, putih, kuning hingga sambal. Dengan bumbu dasar, kita lebih mudah menambahkan jenis bumbu lain sesuai keperluan.
- Bumbu merah : Adalah bumbu dasar yang terbuat dari cabe, bawang merah, dan bawang putih. Contoh masakan yang memakai bumbu dasar merah adalah rendang dan balado.
- Bumbu putih : Adalah bumbu dasar yang terdiri dari bawang merah, bawang putih dan kemiri. Contoh masakan yang memakai bumbu dasar putih adalah opor, tumis-tumisan, dan nasi goreng kampung.
- Bumbu kuning : Adalah jenis bumbu yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri dan kunyit. Contoh masakan yang memakai bumbu dasar kuning adalah soto ayam, dan acar kuning.
Perbedaan Rimpang dan Rempah
Secara singkat perbedaan rimpang dan rempah adalah terletak pada fungsi tumbuhan itu sendiri. Rempah merupakan penyebutan global untuk tanaman yang memiliki khasiat kesehatan maupun sebagai penguat masakan, sedangkan rimpang adalah herbal yaitu jenis rempah yang khusus digunakan untuk obat.
Rimpang adalah herbal yaitu batang tumbuhan obat yang tumbuhnya menjalar di bawah permukaan tanah dan dapat menghasilkan tunas dan akar baru dari ruas-ruasnya. Contoh : jahe, temulawak, kunyit.
Rempah adalah semua tumbuhan yang bermanfaat sebagai obat, beraroma atau berasa kuat untuk dijadikan bumbu menambah cita rasa makanan. Contoh : kapulaga, kayu manis, bunga pala, kayu secang.
Perbedaan Rimpang dan Akar
Perlu ditegaskan kembali bahwa rimpang adalah batang yang berada di bawah tanah, sementara akar adalah bagian sistem akar yang bertugas mencari makanan untuk disimpan sebagai rimpang. Untuk memperjelas perbedaan rimpang dan akar :
Rimpang berasal dari bahasa Yunani “rhizome”, yang berarti “massa akar”. Dengan demikian rimpang adalah batang horisontal yang besar dan kuat dari tanaman, biasanya ditemukan di bawah tanah, berfungsi sebagai tanaman obat dan terdapat akar yang memiliki cabang dan tunas dari buku/node nya.
Akar adalah bagian dari tanaman yang fungsinya menyerap air dan nutrisi, melakukan proses penyimpanan makanan, dan mencegah erosi pada tanah.
Kesimpulan
Dari penjelasan yang disampaikan di atas, dapat diringkas beberapa perbedaan rimpang dengan jenis rempah lainnya dari sudur pandang kesehatan, point penting defisininya sebagai berikut :
- Rempah : tumbuhan yang berfungsi sebagai obat atau sebagai penambah cita rasa makanan. Contoh : kayu manis, kapulaga.
- Rimpang / Herbal : batang tumbuhan yang berada di dalam tanah yang fungsinya sebagai tanaman obat. Contoh : jahe, kunnyit, lengkuas.
- Akar : bagian batang tumbuhan yang berfungsi menyerap air dan nutrisi sekitar.
Referensi Pustaka
- De Guzman CC and JS Siemonsma. 1999. PROSEA-Plant Resources of South-East Asia No. 13. Spices. Backhuys Publisher, The Leiden.
- Duke JA., M. Jo Bogenschutz-Godwin, J. Du Cellier and PAK Duke. Handbook of Medial Spices. CRC Press.
- Jumarani L. (2009). The Essence Of Indonesian Spa : Spa Inodenesia Gaya Jawa dan Bali. Gramedia: Jakarta.
- Nurani AS. (2010). Rempah. UPI: Bandung.